Laporan oleh Litta Fibriani
Tangerang – Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan kendaraan all-electric bZ4X pada Kamis (11/10/2022) di Hotel Raffles, Jakarta.
SUV lima tempat duduk ini akan ditawarkan kepada konsumen seharga Rp 1,19 miliar dalam kuota yang sangat terbatas sekitar 50 unit pada 2022.
Lantas bagaimana performa kendaraan listrik berdesain sport ini?
Kami berkesempatan menjajal bZ4X dalam sesi test drive singkat yang digelar Toyota Astra Motor pada Rabu (16/11/2022) di QBig, BSD, Tangerang, dan Banten.
Melangkah ke dalam kabin, bZ4X menghadirkan aura sporty dengan desain baru di area kemudi layaknya kokpit pesawat. Kemudi terasa lebih nyaman karena setirnya lebih kecil dari Toyota kebanyakan.
Kursi pengemudi terasa nyaman untuk pengemudi dengan tinggi 158 cm. Sistem kelistrikan juga digunakan untuk mengamankan jok. Kemudi khusus, dapat disetel secara manual oleh pengemudi.
Ruang kaki kursi baris pertama dan kedua luas, sehingga nyaman untuk berkendara jarak jauh. Atap panorama juga menambah kenyamanan kabin.
Di dasbor, Toyota memasang head unit 12,3 inci dan layar TFT 7 inci. Menariknya, tuas perpindahan gigi hadir dalam desain menarik yang bisa diganti hanya dengan memutar tuas.
Ada juga berbagai tombol parkir di sekitar tuas persneling, namun yang sangat menarik adalah tombol untuk fungsi parkir tingkat lanjut.
Advanced Park dirancang untuk memungkinkan pengemudi melakukan parkir paralel atau mundur tanpa menggerakkan setir atau menekan pedal akselerator. Bagi para wanita, fitur Advanced Park tentunya akan sangat berguna.
Saya mencoba fitur Advanced Park beberapa kali dan berhasil dengan sempurna. Tombol fungsi ini terletak di sebelah tuas perpindahan gigi.
Untuk mendukung aktivitas penumpang menggunakan gawai, Toyota telah menyertakan wireless charging di area depan, serta USB Type-C di kursi baris pertama dan kedua.
Dari segi performa, bZ4X ditenagai oleh baterai lithium-ion berkapasitas 71,4 kWh, yang memberikan jangkauan hingga 500 km tanpa emisi.
Tenaga yang dihasilkan mencapai 204hp dan torsi 266Nm, menghasilkan akselerasi dari 0-100km/jam dalam 8,3 detik dan akselerasi rata-rata 48-90km/jam dalam 2,9 detik.
Akselerasi mobil dari 0-100 km/jam terlihat konstan, karena saat diuji di trek lurus di kawasan BSD dengan jarak sekitar 1 km, tidak ada kendala untuk mencapai kecepatan tersebut.
Kemudinya juga empuk sehingga memudahkan pengemudi untuk bermanuver menghindari kendaraan lain atau saat berbelok di jalan raya.
Dari segi suspensi, sangat mulus dan berhasil meredam setiap kali Anda melewati jalan atau gundukan yang tidak rata. Kekencangan kabin juga sangat memuaskan.
Setelah test drive singkat, pecinta mobil listrik bergaya sport harus menyarankan mobil seharga Rp 1,19 miliar dengan fitur, performa, dan tampilan yang sangat mumpuni, terutama sebagai mobil ramah lingkungan.